Perbandingan Monitor Curved VS Layar Datar mana yang Lebih Baik?
 |
| (Sumber gambar: autonomous.ai) |
Monitor atau layar menjadi peranan penting dalam sebuah gadget. Monitor dengan kualitas bagus maka akan membuat si pemakai menjadi lebih nyaman. Saat ini, pilihan untuk monitor eksternal komputer dan TV sudah tidak terbatas pada monitor layar datar saja, melainkan sudah ada varian lain, seperti monitor curved atau monitor lengkung. Kemudian, pasti banyak yang bertanya, mana yang lebih baik antara monitor lengkung atau datar?
Cara Menentukan Monitor yang Terbaik
Semua produk memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tanpa terkecuali monitor lengkung dan datar. Pada monitor lengkung rasio aspeknya dapat hingga mencapai 32:9. Artinya, jauh lebih lebar daripada tingginya. Proporsi ini memungkinkan Anda untuk menyebarkan lebih banyak informasi pada tampilan di layar. Namun, Anda juga harus menyediakan tempat yang luas karena monitor lengkung memiliki ukuran yang sangat lebar.
Pada monitor atau layar datar pada umumnya memiliki aspek rasio 16:9 atau 16:10. Artinya, tinggi dan lebarnya pada tingkat yang cukup proporsional. Selain itu, aspek rasio 16:9 adalah ukuran standar untuk TV pada umumnya. Dengan demikan, Anda akan terbiasa dengan tampilan monitor layar datar terlepas dari berapun ukurannya. Monitor datar juga memiliki keunggulan dalam hal fleksibilitas dan beberapa monitor datar dapat diubah tampilannya secara vertikal, yang mana itu memudahkan untuk mengerjakan tugas penulisan dan edit video vertikal.
Baca Juga: Perbedaan antara Layar LCD, LED, OLED, MicroLED, dan Plasma
Mana yang Lebih Baik Monitor Datar atau Monitor lengkung?
Terlepas dari perbedaannya, monitor lengkung dan datar memiliki banyak fitur serupa. Di antaranya adalah keduanya dilengkapi dengan jenis input atau port yang sama, yang memungkinkan Anda menghubungkan komputer ke keduanya tanpa adaptor. Selain itu, keduanya juga memiliki resolusi yang sangat tinggi untuk memastikan Anda mendapatkan gambar yang sangat jernih, yang akan membuat segalanya mulai dari melihat foto hingga membaca teks menjadi lebih mudah.
Apabila Anda memiliki ruangan yang cukup besar, kondisi pencahayaan yang tepat, dan menghabiskan banyak waktu untuk mengedit video horizontal atau bermain game, menggunakan layar lengkung mungkin adalah cara yang tepat. Faktor bentuk ultra lebar mungkin memerlukan waktu untuk membiasakan diri, tetapi Anda akan mendapatkan area yang lebih luas untuk melihat dokumen, gambar, video, dan tab browser Anda.
Namun, apabila Anda dibatasi oleh ruang, tidak memiliki banyak kendali atas pencahayaan ruangan Anda, dan tetap berpegang pada tugas komputasi yang lebih umum seperti menjelajah web, menulis, berbelanja, dan menonton video, mungkin lebih baik Anda menggunakan tampilan monitor layar datar saja. Dengan aspek rasio yang sama seperti TV maka Anda akan familiar dan tidak memerlukan adaptasi.
Pertanyaan Populer
Mana yang lebih baik untuk bermain game monitor lengkung atau datar?
Tidak dapat disangkal bahwa banyak para gamer yang selelu bertanya akan hal ini. Jadi, monitor lengkug lebih diunggulkan. Alasannya, monitor lengkung menawarkan tingkat imersi, terutama dalam bermain game yang tidak bisa dilakukan oleh monitor datar.
Bahkan monitor lengkung berukuran sedang pun benar-benar akan menarik Anda seolah-olah ke dalam aksi permainan. Kurva lembut pada monitor lengkung juga akan membuat Anda merasakan pengalaman bermain game yang baru yang tidak mungkin Anda temukan di monitor datar.
Apakah monitor lengkung baik untuk mata?
Monitor lengkung lebih baik untuk mata Anda dan bahkan dapat membantu mencegah cedera stres berulang sekaligus meningkatkan efisiensi.
Apakah monitor lengkung bagus untuk desainer?
Monitor lengkung memiliki banyak keunggulan, dibandingkan monitor datar. Misalnya, monitor lengkung WQHD 2560x1440 akan memberi Anda pengalaman yang lebih mendalam daripada monitor datar. Meskipun harga monitor lengkung mahal, tetapi monitor lengkung dianggap sebagai pilihan ideal untuk para desainer grafis.
